BINADOW.ID, BOROKO – Ibu rumah tangga di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) harus menghadapi beban ekonomi yang semakin berat dengan melonjaknya harga bahan pokok secara signifikan.
Data terbaru menunjukkan bahwa harga beberapa bahan pokok melambung tinggi, membuat para ibu rumah tangga terkejut dan kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Berikut adalah perbandingan harga sebelumnya dengan harga saat ini:
- Beras: dari Rp14.000 menjadi Rp17.000 per liter
- Minyak kelapa: dari Rp15.000 menjadi Rp25.000 per liter
- Gula pasir: dari Rp18.000 menjadi Rp22.000 per kilogram
- Tomat: dari Rp6.000 menjadi Rp15.000 per kilogram
- Bawang merah: dari Rp28.000 menjadi Rp40.000 per kilogram
- Cabe rawit: dari Rp20.000 menjadi Rp40.000 per kilogram
- Bawang batang: dari Rp12.000 menjadi Rp18.000 per kilogram
- Telur ayam: dari Rp50.000 menjadi Rp55.000 per kilogram
Situasi ini tidak hanya memicu kekhawatiran, tetapi juga keluhan dari para ibu rumah tangga yang kesulitan mengatur anggaran belanja bulanan mereka.
“Saya sangat khawatir dengan naiknya harga-harga ini. Sulit untuk memenuhi kebutuhan keluarga dengan pendapatan yang tetap,” kata salah seorang ibu rumah tangga yang berbelanja di Pasar Boroko.
Dalam tanggapannya, Saripa Pontoh, seorang warga setempat, menyoroti pentingnya respons cepat dari Pemerintah Daerah setempat. “Harapannya, Pemda segera mengambil tindakan nyata untuk meredam lonjakan harga dan meringankan beban masyarakat,” ujarnya saat ditemui di Pasar Boroko pada Rabu (21/02/2024). [dan]
