BOROKO, BINADOW.ID – Dalam upaya memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 yang adil dan transparan, PDI Perjuangan dan Golkar di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menyatakan komitmennya untuk menurunkan Alat Peraga Sosialisasi (APS) yang tidak sesuai dengan aturan.
Pernyataan komitmen tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Bolmut, Charles Sumaily, dan Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Bolmut, Rusmin Nur Mokodompis, dalam wawancara terpisah pada, Selasa (31/10/2023).
“Kami dari PDI Perjuangan Bolmut akan secara aktif menurunkan semua APS yang tidak sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Kami ingin memastikan bahwa pemilu berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” kata Charles Sumaily.
Hal senada disampaikan Rusmin Nur Mokodompis. Ia mengatakan, Partai Golkar Bolmut memiliki komitmen yang sama untuk mengikuti peraturan Bawaslu dan memastikan agar seluruh APS yang dipasang sesuai dengan aturan.
“Kami akan mendukung upaya penertiban APS yang melanggar aturan. Kami ingin memastikan bahwa Pemilu 2024 di Bolmut berjalan dengan baik dan sesuai aturan,” ujar Rusmin.
Ketua Bawaslu Bolmut, Abdul Muin Wengkeng, S.Hut, mengapresiasi komitmen yang telah disampaikan oleh PDI Perjuangan dan Golkar Bolmut. Menurutnya, komitmen tersebut merupakan bentuk kesadaran partai politik untuk mengikuti regulasi dan memastikan pemilu yang adil dan transparan.
“Kami mengapresiasi komitmen PDI Perjuangan dan Golkar Bolmut untuk menurunkan APS yang melanggar aturan. Ini merupakan wujud kesadaran partai politik untuk mengikuti regulasi dan memastikan pemilu yang adil dan transparan,” kata Abdul Muin.
Ia juga mengimbau partai politik lain untuk mengikuti jejak PDI Perjuangan dan Golkar Bolmut dengan menurunkan APS yang tidak sesuai dengan aturan. Selain itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024 dan melaporkan jika melihat adanya pelanggaran.
Penulis: Ramdan Buhang